30 Negara ini Sediakan Makan Siang Gratis untuk Anak Sekolah Seperti Program Prabowo-Gibran
Diterbitkan Jumat, 12, April, 2024 by Korps Nusantara
JAKARTA – Ternyata ada lebih dari 30 negara yang sediakan makan siang gratis untuk anak sekolah seperti program Prabowo-Gibran. Lantas, bisakah program serupa diterapkan di Indonesia?
Program makan siang gratis bagi anak sekolah diklaim sangat penting untuk memenuhi gizi anak agar lebih fokus dalam belajar dan memperbaiki pertumbuhan. Namun, program ini juga dinilai memakan biaya yang terlalu besar sehingga sulit direalisasikan.
Lantas, negara mana saja yang sudah menyediakan makan siang gratis untuk semua anak sekolah?
Dikutip dari sustainweb.org, berikut ini 30 negara yang sediakan makan siang gratis untuk anak sekolah seperti program Prabowo-Gibran.
1. India
Sejak tahun 1995, program makan siang gratis di India telah menyediakan makan siang untuk 125 juta anak sekolah 6–14 tahun.
Dengan biaya sebesar Rp45 triliun dari pemerintah, program ini memastikan bahwa setiap anak dapat mengakses makanan gratis tanpa perlu mengeluarkan uang.
Ini adalah program makanan siang gratis untuk anak sekolah terbesar di dunia, dan bertujuan untuk mengurangi kelaparan anak, meningkatkan partisipasi sekolah dan kehadiran di sekolah, dan banyak lagi.
Program ini sukses meningkatkan kesehatan gizi, hasil pendidikan dan bahkan terbukti mempunyai dampak antargenerasi, dengan lebih sedikit anak-anak pendek yang lahir dari perempuan yang mendapat manfaat dari program makanan sekolah, yang merupakan tanda umum kekurangan gizi.
2. Brazil
Brazil telah menyediakan makanan sekolah gratis bagi anak-anak dari keluarga berpenghasilan rendah sejak tahun 1940-an, namun pada tahun 2009 mereka memperluas program tersebut untuk memenuhi kebutuhan semua anak.
Itu berarti 40 juta anak menikmati program ini, program ini bertujuan sebagai respons terhadap semakin banyaknya bukti bahwa makanan sekolah gratis membantu mengatasi obesitas dan meningkatkan pendidikan gizi.
Baca Juga:
Nonton EXchange 3 episode 19 sub Indo, spoiler: Juwon dan Seokyung akan kembali bersama?
3. Estonia
Semua anak sekolah dasar dan menengah telah menerima makanan siang gratis di Estonia sejak tahun 2002 yang memastikan setiap anak di sekolah negeri menerima satu makanan gratis sehari.
Estonia juga menjalankan program buah, sayur, dan susu gratis di sekolah.
4. Finlandia
Awalnya diumumkan pada tahun 1943, 80 tahun kemudian dan lebih dari 900.000 siswa masih menikmati makanan sekolah gratis setiap hari di Finlandia baik di sekolah dasar maupun menengah.
Ketika pertama kali diluncurkan, makanan disumbangkan oleh petani setempat dan anak-anak harus membawa sendiri makanan yang mereka tanam atau hasilkan dari rumah untuk digunakan dalam bubur dan sup.
Menunya telah berkembang sejak saat itu, dengan beberapa menu favorit termasuk bakso dan kentang tumbuk serta pancake bayam.
5. Swedia
Swedia bergabung dengan negara tetangganya di Skandinavia dalam menyajikan 260 juta makan siang gratis per tahun untuk siswa berusia 7–16 tahun, dan sebagian besar berusia 16–19 tahun.
Penelitian terhadap skema Swedia menemukan bahwa anak-anak yang mengonsumsi makanan ini tidak hanya meningkatkan pencapaian pendidikan mereka, namun juga menjadi lebih sehat seiring pertumbuhan mereka.
Anak-anak dari keluarga dengan kuartil pendapatan terendah yang menerima makanan sekolah gratis selama sembilan tahun meningkatkan pendapatan seumur hidup mereka sebesar 6%, sehingga menghasilkan rasio manfaat terhadap biaya sebesar 7:1.
6. Amerika Serikat
Selama pandemi Covid-19, sekolah-sekolah di seluruh AS menyediakan makanan siang gratis kepada semua siswanya, untuk memastikan setiap anak dapat mengakses makanan yang mereka butuhkan.
Beberapa negara bagian terus menyediakan makanan di seluruh negara bagian untuk semua siswa termasuk New York City, Vermont, Nevada, California, Maine dan Colorado, sementara negara bagian lainnya telah meningkatkan jumlahnya mereka sehingga lebih banyak anak yang dapat memperoleh manfaat.
7. Benin
Negara-negara Afrika juga secara aktif berupaya untuk melakukan hal serupa, seperti Benin.
8. Kenya
Kenya yang sama-sama berkomitmen terhadap visi jangka panjang penyediaan makan siang gratis untuk anak.
9. Rwanda
Rwanda telah meningkatkan cakupan penyediaan makan siang gratis untuk anak sekolah dari 660.000 menjadi 3,8 juta di sekolah dasar dan menengah.
Pendanaan untuk perluasan makanan sekolah sebagian besar diambil dari anggaran dalam negeri.
10. Skotlandia
Skotlandia menyediakan makan siang gratis untuk semua siswa usia dasar di p1-p5 dan ini akan diperluas hingga p6-7 di tahun-tahun mendatang.
11. Inggris
Inggris juga bergabung dengan kelompok elit ini dengan diawali oleh Walikota London yang mengumumkan pendanaan untuk semua makanan utama di seluruh London untuk tahun ajaran 2023/24.
Sementara di Inggris, siswa bayi (berusia 3-7 tahun) menerima makan siang gratis secara universal namun dipindahkan ke sistem yang sudah teruji kemampuannya mulai tahun ke-3.
12. Siprus
Layanan ini gratis di sekolah dasar yang buka sepanjang hari bagi siswa yang tinggal di rumah tangga dengan pendapatan minimum bruto.
Kemudian anak-anak pencari suaka, anak-anak migran tanpa pendamping, anak-anak yang berada di bawah pengawasan negara baik itu cacat parah atau masalah kesehatan.
13. Ceko
Gratis untuk anak-anak berpenghasilan rendah berusia 3-15 tahun (menerima pendapatan minimum) jika sekolah berpartisipasi dalam skema pendanaan.
14. Jerman
Makan siang hanya disediakan di sekolah sepanjang hari, sebagian besar disubsidi.
15. Hungaria
Gratis di sekolah dasar (pengurangan 50% di sekolah menengah) untuk anak-anak yang menerima tunjangan perlindungan anak reguler atau di panti asuhan.
16. Luksemburg
Program ini gratis bagi anak-anak yang tinggal di rumah tangga dengan pendapatan minimum atau bagi anak-anak yang diidentifikasi oleh dinas sosial setempat sebagai “mengalami kerawanan atau pengucilan sosial.”
17. Malta
Program ini hanya gratis di sekolah negeri untuk anak-anak dari keluarga berpendapatan rendah dan semua anal-anak sekolah tanpa kecuali.
18. Portugal
Gratis untuk anak-anak yang tinggal di rumah tangga berpenghasilan rendah atau penyandang disabilitas.
19. Slovakia
Program ini gratis bagi anak-anak yang tinggal di rumah tangga berpendapatan rendah dan bersekolah di sekolah dasar dan semua anak pada tahun terakhir pendidikan prasekolah.
20. Slovenia
Gratis untuk anak-anak yang tinggal di rumah tangga berpendapatan rendah.
21. Spanyol
Gratis untuk anak-anak yang tinggal di rumah tangga berpendapatan rendah, anak-anak di panti asuhan dan semua anak-anak tanpa kecuali
22. Prancis
Makanan gratis di sekitar 50 dari 35.000 kota untuk semua anak-anak tanpa kecuali.
23. Belgia
Program ini ditargetkan pada sekolah-sekolah yang paling kurang beruntung hanya pada tingkat pra-sekolah dasar.
Terdapat juga 10 negara anggota UE yang menyediakan makanan bersubsidi dan/atau makanan gratis namun tidak mencakup seluruh negara.
Mereka adalah Austria, Belgia, Bulgaria, Yunani, Prancis, Kroasia, Irlandia, Italia, Polandia, dan Rumania jadi total ada lebih dari 30 negara.***(hops)