KORPS NUSANTARA

KORPS NUSANTARA

Penadah Mobil Curian Yang Terlibat Kasus Penembakan Mapolda Lampung Ditangkap Cipayung Jakarta Timur

Diterbitkan Kamis, 19, September, 2024 by Korps Nusantara

Ilustrasi Tangkap polisiPenadah Mobil Curian yang Terlibat Kasus Penembakan Mapolda Lampung Ditangkap

LAMPUNG – Setelah enam bulan buron dan berpindah-pindah tempat tinggal di Jawa, penadah mobil curian yang terlibat kasus penembakan di Mapolda Lampung berhasil ditangkap.

Penembakan tersebut terjadi pada Minggu, 4 April 2024, ketika komplotan pencuri mobil menembaki anggota kepolisian sebanyak tiga kali saat dikejar.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Komisaris Besar Umi Fadilah, mengonfirmasi bahwa penadah tersebut bernama Oktaviano Setiawan.

dilansir dari Kompas.Tersangka ditangkap di sebuah rumah kost di Cipayung, Jakarta Timur, pada 13 Agustus 2024. Umi menjelaskan, penyelidikan yang dilakukan selama enam bulan berhasil mengidentifikasi lokasi keberadaan penadah mobil curian tersebut

BACA JUGA:

Penembakan Mapolda Lampung Ditembaki OTK , Dalam Penelusuran

Di Duga Penembak Mapolda Lampung Di Tangkap

Penembak Mahasiswa PKL di Kantor Bawaslu Lampung Di Tangkap

“Tersangka selalu berpindah-pindah sehingga sempat menyulitkan penangkapan,” ungkapnya.

Menurut Umi, tersangka Oktaviano ini berada di dalam kendaraan hasil curian saat terjadi penembakan ke arah Mapolda Lampung pada April lalu.

Saat itu, Oktaviano bersama Kukuh Agung, yang telah divonis lima bulan penjara, sedang melarikan diri dari upaya penangkapan oleh Unit Resmob Polresta Bandar Lampung.

Keduanya melakukan “copy darat” dengan kawanan mereka di sebuah rumah makan dekat Mapolda Lampung, dengan rencana membawa mobil jenis Honda Jazz yang merupakan hasil pencurian.

Namun, aksi tersebut diketahui oleh petugas yang kemudian berupaya menangkap komplotan itu. Salah satu anggota kawanan pencuri berhasil melarikan diri dengan membawa mobil hasil curian menuju Jalan Terusan Ryacudu, arah Mapolda Lampung.

Anggota kepolisian pun mengejar mobil tersebut, sementara Oktaviano dan Kukuh mengendarai mobil lain untuk ikut mengejar. Ketika berputar arah di U-Turn depan kampus Itera Lampung, mobil yang dikendarai keduanya sempat menghalangi laju kendaraan polisi.

“Saat melintas di depan Mapolda Lampung, mobil anggota ditembaki sebanyak tiga kali,” kata Umi. Dalam perkembangan penyelidikan, petugas menggeledah rumah tersangka di Bandar Lampung.(*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *