Kasus Penculikan Dan Penganiayaan di Kediri , Motif Karena Asmara
Diterbitkan Rabu, 14, Agustus, 2024 by Korps Nusantara
KEDIRI – Kasus penculikan dan penganiayaan yang menimpa M (29) warga Bandar Lor, Kota Kediri diungkap polisi. Empat pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan motif penculikan dipastikan karena masalah asmara.
Kasat Reskrim Polres Kediri Iptu Fathur Rozikin mengatakan satu di antara tersangka yakni S (54) warga Probolinggo merupakan otak penculikan. Sedangkan tiga tersangka yakni RAW, SCP, dan QMS hanya menjalankan perintah S.
Antara tersangka S dan korban sendiri selama ini sudah dianggap sebagai anak angkat. Namun saat beranjak dewasa, tersangka menaruh cinta kepada korban.
Di lansir dari Detik.Karena hal ini, korban kemudian tak nyaman dan memutuskan pulang ke Kediri. Tak terima tersangka S kemudian menyuruh 3 tersangka lainnya untuk membawa korban ke Probolinggo.
Namun korban ternyata tak mau dan melakukan perlawanan. Karena hal ini, para tersangka kemudian melakukan penganiayaan. Fathur lalu menyebut motif penculikan dan penganiayaan karena masalah asmara.
BACA JUGA:
TRAUMA: Penculikan Siswa SMP Di Todong Cutter ,Mama Aku masih Hidup Ngak Sih?
Pemilik Daycare Walau Dalam Kondisi Hamil Tetap Ditahan, Atas Penaniayaan Balita Di Depok
Diduga Karena Asmara, Mahasiswa UIN Lampung ditemukan Bundir Digubuk
“Motifnya dia (S) tidak mau kehilangan (korban),” kata Fathur Selasa, (13/08/2024).
Menurut Fathur, para tersangka juga diketahui telah menyiapkan berbagai cara untuk memaksa korban agar mau diajak kembali ke Probolinggo. Salah satunya dengan menyiapkan obat bius.
“Pengakuan dari pelaku berisi cairan campuran kecubung dengan kopi, yang mana ini disiapkan oleh pelaku untuk membuat si korban nanti tidak sadarkan diri apabila pelaku sudah ketemu dengan korban. Untuk mempermudah dibawa ke Probolinggo, dibawa pulang,” imbuh Fathur.
Aksi para tersangka itu gagal total karena korban terus melakukan perlawanan. Karena hal ini, warga yang mengetahui lantas mengepung para pelaku.
Sebelumnya, sejumlah orang sempat dihajar massa dan dikepung ratusan warga di Kelurahan Sukorame, Kota Kediri. Anggota Resmob Polres Kediri Kota melakukan pengamanan dan membawa orang-orang yang diduga penculik tersebut.
Informasi yang didapat detikJatim, warga di sekitar Kelurahan Sukorame, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri mengamankan sejumlah orang itu di dalam kantor Kelurahan Sukorame. Mereka diduga terlibat dalam penculikan.
Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji membenarkan anggota Opsnal Satreskrim Polres Kediri Kota telah mengamankan sejumlah orang dari amukan massa.
“Iya, benar tadi sekitar 19.30 WIB anggota Satresmob Polres Kediri Kota mengamankan sejumlah orang dari massa di Kelurahan Sukorame,” ujarnya, Sabtu (3/8/2024).(*)