Wali Kota Bogor Jadi Sopir Angkot, Dalam Rangka Uji coba Angkot Listrik
Diterbitkan Jumat, 5, April, 2024 by Korps Nusantara
JAKARTA – Rencana reformasi transportasi angkot tua menjadi angkot listrik akhirnya dilaksanakan.
Uji coba angkot listrik sudah berjalan sejak tanggal 4 April 2024, dan akan berjalan selama tiga bulan ke depan.
Dalam masa uji coba, Walikota Bogor, Bima Arya tak mau ketinggalan untuk mencoba menjadi supir dadakan angkot listrik itu.
“Wah Pak Bima, wah tau gitu tadi saya naik,” ujar warga Bogor seperti di kutip dalam instagram @bimaaryasugianto.
“Naik?” tanya Bima Arya kepada warga Bogor.
“Jadi penumpang mah udah biasa. Tapi jadi supir kapan lagi,” ujar Bima Arya sambil memasang sabuk pengaman angkot listrik itu.
“Silahkan naik..naik ke dalam,” tutur Bima Arya.
BACA JUGA:
SiJago Merah Hanguskan Gudang Amunisi yang Meledak di Gunung Putri Bogor Milik Kodam Jaya
Pemkab Bogor Dipenuhi Oleh Ribuan Orang Untuk Maulid Akbar dan Tausyiah
Peduli Palestina, Ketua DPRD Kota Bogor: Dari Bogor Untuk Palestina
Lantas warga Bogor itu naik menggunakan angkot listrik.
“Kan langka nih disetirin bapak. Eh bapak pengen selfie,” ujar salah satu penumpang.
Angkot listrik ini dilengkapi AC, CCTV, dan yang terpenting zero emisi. Angkot ini akan berjalan sepanjang 13 km.
Ada 30 titik untuk menaikkan dan menurunkan penumpang di rute uji coba, yaitu Cidangiang-Suryakencana-Bondongan-Empang-Juanda-Cidangiang. Tarif sekali perjalanan Rp5.000 dengan sistem non-tunai atau cashless. Sementara diujicobakan 5 unit untuk skema konversi 2:1.
Artinya 2 unit angkot tua atau konvensional akan diganti jadi 1 unit angkot listrik. Sehingga dapat mengurangi sekitar 50 persen populasi angkot di Kota Bogor.
Para pengamen dilarang untuk masuk ke dalam angkot listrik karena ada AC, CCTV, dan pintunya tertutup. Angkot ini beroperasi dari pukul 05.00-21.00 WIB.
Program ini salah satu dari bagian dari reformasi angkot di Kota Bogor. Program transportasi lain yang terus berjalan ada konversi, Biskita dan rerouting.
“Saya titip kepada Dinas Perhubungan Kota Bogor untuk pastikan secara bertahap angkot di atas 20 tahun nggak boleh lagi beroperasi,” ungkap Bima Arya dalam caption instagramnya.
“Saya juga titip ke Penjabat (Pj) Wali Kota berikutnya, jangan sampai program ini mangkrak atau berganti. Semua harus on the track,” ujarnya lagi.* ( Hops )